Langsung ke konten utama

Don't Remove Your Past

Masa Lalu itu untuk di kenang bukan di binasakan. Sekalipun itu memalukan, menyesatkan karna seburuk-buruknya masa lalu, kita gak bisa pungkiri mereka adalah bagian sejarah dalam hidup kita. Bahwa kita pernah mengalami jatuh bangun, sejarah mencatat semuanya dan membungkus dalam kotak bernama memori. Tempatkan mereka di hati sebagai reminder kita dalam melangkah kedepan. Yang baik jadikanlah kenangan indah, yang buruk jadikanlah pelajaran berharga. Seorang teman bicara, "Del, gue mampir ke blog lo dan tanpa sengaja keasikan baca yang lama-lama. Kenapa gak dihapus aja?. Lo gak takut kalau kebaca temen-temen baru?" Hmmmm masa lalu kan bukan tato yang ketika berhijrah kita harus hapus itu tato. Lagian selama kenangan-kenangan pahit bukan lah aib, selama itu juga aku tidak merasa terganggu bila di publish.  Perihal teman baru, biarlah...... Aku tidak perduli dengan penilaian orang. Karena aku hidup bukan sekedar untuk membuat orang lain terkesan. Dengan membagi kis

macam macam tabel statistik

TABEL STATISTIK
1.      Tabel Referensi dan Tabel Ikhtisar
Tabel Statistik  ada 2 macam
a.      Tabel Referensi (Referensi Table)
Tabel referensi berfungsi sebagai gudang keterangan karena memberikan keterangan-keterangan yang terperinci (umum) dan disusun khusus untuk kepentingan referensi sehingga disebut juga tabel umum (general table). Dalam laporan-laporan, tabel referensi pada umumnya diletakkan dalam halaman tambahan (appendix/lampiran).
Contoh: Tabel-tabel dalam laporan referensi
b.      Tabel Ikhtisar (Summary Table)
Tabel ikhtisar disebut juga tabel naskah (text table), umumnya berbentuk singkat, sederhana dan mudah dimengerti. Tabel ikhtisar seringkali diperoleh dari tabel referensi atau didasarkan pada tabel ikhtisar lainnya. Tabel ikhtisar memiliki fungsi untuk memberikan gambaran yang sistematis tentang peristiwa-peristiwa yang merupakan hasil penelitian/observasi.
Contoh:
Tabel 6. Jumlah kelahiran dan kematian per 1000 penduduk di 15 kabupaten di Jawa, 1961 – 1962.
Kabupaten
1961
1962

Kelahiran
Kematian
Kelahiran
Kematian
Bandung
30.2
12.3
21.5
12.1
Kuningan
29.8
15.9
23.0
14.9
Bogor
11.2
5.9
9.5
4.0










Malang
25.6
11.0
-
-





Sumber: Departemen Kesehatan, Republik Indonesia (1962)
Untuk melihat perbandingan, lebih mudah dimengerti jika menggunakan Rasio, persentase atau perhitungan lainnya à lihat Tabel 7.
Rasio/perbandingan dianggap perlu, jika angka-angka absolute yang diperbandingkan berjumlah cukup besar.
Untuk memberikan suatu kesan tentang adanya tekanan terhadap pentingnya angka tertentu dalam tabel:
Tabel 6 à Kelahiran lebih diberi tekanan daripada kematian
Tahun 1961 diberi kedudukan lebih menonjol daripada tahun 1962.
Tabel 7 à Kedudukan yang menonjol digambarkan dengan cara memberikan pos-pos keterangan dalam huruf besar/huruf tebal.
Tabel 7. Penduduk Indonesia yang diklasifikasikan atas daerah dan kelamin, 1962.
Propinsi dan Pulau Laki-laki  Wanita Jumlah Persen (%)
Jakarta Raya
1.480.771
1.425.762
2.906.533
3,0
Jawa Barat
8.657.815
8.956.740
17.614.555
18,1
Jawa Tengah
8.967.714
9.439.757
18.407.471
19,0
DI Yogyakarta
1.092.403
1.149.074
2.241.477
2,3
Jawa Timur
10.602.448
11.220.572
21.823.020
22,5
Jawa dan Madura
30.801.151
32.191.905
62.993.056
64,9
Sumatera
7.942.834
7.796.529
15.739.363
15,2
Kalimantan
2.066.248
2.035.227
4.101.475
4,3
Sulawesi
3.489.797
3.589.552
7.079.349
7,3
Kepulauan lain
3.539.050
3.566.536
7.105.586
7,3
Indonesia
47.839.080
49.179.749
97.018.829
100,0
Sumber: Statistical Pocketbook of Indonesia (1963)
2.      Tabel Menurut Karakteristik Data
Tabel atau daftar merupakan kumpulan angka yang disusun menurut kategori atau karakteristik data sehingga memudahkan untuk analisis data.
Ada tiga jenis tabel yaitu :
  • Tabel satu arah atau satu komponen adalah tabel yang hanya terdiri atas satu kategori atau karakteristik data. Tabel berikut ini adalah contoh tabel satu arah.
Banyaknya Pegawai Negeri Sipil
Menurut Golongan Tahun 1990
Golongan
Banyaknya (orang)
I
703.827
II
1.917.920
III
309.337
IV
17.574
Jumlah
2.948.658
Sumber : BAKN, dlm Statistik Indonesia, 1986
  • Tabel dua arah atau dua komponen adalah tabel yang menunjukkan dua kategori atau dua karakteristik. Tabel berikut ini adalah contoh tabel dua arah.
Jumlah Mahasiswa UPH menurut
Fakultas dan Kewarganegaraan 1995
Fakultas
WNI
WNA
Jumlah
Fak. Ekonomi
1850
40
1890
Fak. Teknologi Industri
1320
10
1330
Fak. Seni Rupa & Design
530
5
535
Fak. Pasca Sarjana
250
10
260
Jumlah
3950
65
4015
Sumber : Data Buatan
  • Tabel tiga arah atau tiga komponen adalah tabel yang menunjukkan tiga kategori atau tiga karakteristik. Contoh tabel berikut ini.
Jumlah Pegawai Menurut Golongan,
Umur dan Pendidikan pada Departeman A
Tahun 2000
Golongan
Umur (tahun)
Pendidikan
25 – 35
> 35
Bukan Sarjana
Sajana
I
400
500
900
0
II
450
520
970
0
III
1200
2750
1850
2100
IV
0
250
0
250
Jumlah
2.050
4020
3720
2350

Komentar

Posting Komentar

Postingan populer dari blog ini

Doa jika kucing hilang

Hi.. Kali ini dengan penunuh semangat bercerita.Ngga kayak kemaren yang menderu penuh air mata. Aku mau sharing tentang pengalaman spiritual ku dengan sang pencipta nih.  Dua hari yang lalu aku cerita kalo Brondie kucing ku hilang, oopss dibuang tepatnya. Soalnya dia kena scabies. Karena binggung terus orang rumah juga udah ada yang ketuleran jadinya mama bilang buang aja. Untuk mencegah dia gak balik lagi aku buang dia jauh menyebrangi sungai (BKT). Jaraknya dari rumah aku itu kira-kira 2KM lah. Waktu itu juga abis subuh jadi masih gelap. Pas dibuang kita pulang ke arah Barat, dan sempet liat Brondie muter ke Timur, jadi kita saling lawan arah. Sampe di rumah ada perasaan nyesel banget. Kepikiran dia yang manja banget itu harus berada di luaran dengan penyakit gatel-gatel itu. Gak kebayang tar mukanya luka-luka dimana-mana. Alhasil aku cuma bisa nangis sejadi-jadinya. Seharian udah lebih dari ditinggal mati suami aja LOL.  Mama sama abang kesian jadi beliin gantinya yan

Don't Remove Your Past

Masa Lalu itu untuk di kenang bukan di binasakan. Sekalipun itu memalukan, menyesatkan karna seburuk-buruknya masa lalu, kita gak bisa pungkiri mereka adalah bagian sejarah dalam hidup kita. Bahwa kita pernah mengalami jatuh bangun, sejarah mencatat semuanya dan membungkus dalam kotak bernama memori. Tempatkan mereka di hati sebagai reminder kita dalam melangkah kedepan. Yang baik jadikanlah kenangan indah, yang buruk jadikanlah pelajaran berharga. Seorang teman bicara, "Del, gue mampir ke blog lo dan tanpa sengaja keasikan baca yang lama-lama. Kenapa gak dihapus aja?. Lo gak takut kalau kebaca temen-temen baru?" Hmmmm masa lalu kan bukan tato yang ketika berhijrah kita harus hapus itu tato. Lagian selama kenangan-kenangan pahit bukan lah aib, selama itu juga aku tidak merasa terganggu bila di publish.  Perihal teman baru, biarlah...... Aku tidak perduli dengan penilaian orang. Karena aku hidup bukan sekedar untuk membuat orang lain terkesan. Dengan membagi kis

Doa Untuk Yang Sedang Terlilit Hutang

Assalamualaikum readers semua.. Kalau sudah sampai pada postingan ini artinya temen-temen semua lagi ada dalam masalah hutang piutang pastinya. Gak apa temen-temen sekalian, tidak usah malu jika punya hutang. Malu lah jika tidak bisa membayar hutang. Karena dalam islam, perkara hutang ini bukan perkara kecil. Pada saat manusia telah meninggal, hutang adalah perkara pertama yang di munculkan. "Jika ada hutang-piutang silahkan hubungi keluarga ybs" kalimat itu kerap kita dengar saat yang punya hutang telah meninggal.Itu sebab hutang bukan lah perkara ringan. Saya mau berbagi pengalaman mengenai hutang semoga bisa menjadi manfaat bagi teman semua. Dahulu sekitar April 2016 saya pernah terlilit hutang (kreditan) dalam kasus ini, saya adalah pihak yang didzalimi. Seseorang (Si Pulan) telah berhutang atas nama saya pada perusahaan leassing. Pada saat itu saya hanya bisa berpositif saja dan 100% sungguh sungguh niat hanya ingin membantu si pulan. Bulan pertama, bulan kedua