Masa Lalu itu untuk di kenang bukan di binasakan. Sekalipun itu memalukan, menyesatkan karna seburuk-buruknya masa lalu, kita gak bisa pungkiri mereka adalah bagian sejarah dalam hidup kita. Bahwa kita pernah mengalami jatuh bangun, sejarah mencatat semuanya dan membungkus dalam kotak bernama memori. Tempatkan mereka di hati sebagai reminder kita dalam melangkah kedepan. Yang baik jadikanlah kenangan indah, yang buruk jadikanlah pelajaran berharga. Seorang teman bicara, "Del, gue mampir ke blog lo dan tanpa sengaja keasikan baca yang lama-lama. Kenapa gak dihapus aja?. Lo gak takut kalau kebaca temen-temen baru?" Hmmmm masa lalu kan bukan tato yang ketika berhijrah kita harus hapus itu tato. Lagian selama kenangan-kenangan pahit bukan lah aib, selama itu juga aku tidak merasa terganggu bila di publish. Perihal teman baru, biarlah...... Aku tidak perduli dengan penilaian orang. Karena aku hidup bukan sekedar untuk membuat orang lain terkesan. Dengan membagi kis
After Rain
Penulis : Anggun Prameswari
Penerbit : Gagasmedia
Jumlah Halaman : 323 halaman
Ratting : 3,6/5
Novel minjem dari mutia denger" penulis after rain ini baru debut novel pertama, dia juga
seorang yang udah malang melintang di dunia pen"cerpenan". Jujur aja
ekspektasi gw sama novel ini gak terlalu banyak. Tapi hasilnya lumayan
memuaskan untuk seorang rookie. Apa karena ceritanya mirip" kehidupan gw
#abaikan.Penerbit : Gagasmedia
Jumlah Halaman : 323 halaman
Ratting : 3,6/5
Baiklah... Ceritanya itu mengenai seorang gadis bernama serenade senja (nama yang unik) yang sudah menjalin hubungan sama pacarnya "Bara" selama 10 tahun bahkan setelah Bara sudah bersetatus suami orang. Karena alasan cinta Seren masih setia menunggu Bara yang tadinya sama sekali gak bisa memilih antara Seren dan keluarga kecilnya. Sampai akhirnya Bara coba mutusin buat jauhin diri dengan Seren, kasarnya bara coba ninggalin Seren dan mencoba mencintai istrinya. Dengan susah payah Seren berusaha melupakan Bara cinta pertamanya. Sakit perih semua telah dirasakan Seren, sampai akhirnya Seren ketemu sama cowok bernama Elang yang ternyata punya pengalaman yang sama kayak Seren. Elang tahu banget gimana rasanya patah hati. Pelan pelan dia berusaha mencerahkan Seren dari suramnya kenangan bersama Bara. Disaat Seren udah mulai bisa merasakan cinta lain selain Bara, dan bisa membiarkanya pergi, Bara justru kembali membawa penyesalan telah meninggalkan Seren. Karena dia tahu cintanya hanya untuk Seren bukan wanita lain, dia minta Seren kembali padanya. Seren terjepit pada keadaan yang benar benar sulit memilih Elang dan move on atau Bara dan menjadi wanita perusak rumah tangga orang. Akhirnya dengan segala keberanian dan logika dia memilih melepas Bara dan pergi bersama Elang. Jadi kesimpulannya buku ini ngejelasin kalo yah.. Cinta itu gak harus memiliki, (tetep gak bisa aku terima sama akal sehat) gimana bisa ya kita hidup sama orang yang gak kita cintai, atau gimana bisa kita hidup bersama orang sedang pikiran kita sepenuhnya ada pada orang lain...
Yasudahlah untuk lengkapnya baca aj langsung novel karya mbak anggun ini...
Favorite Quotes
"Patah hati bukan vonis mati." - Elang
Komentar
Posting Komentar