Masa Lalu itu untuk di kenang bukan di binasakan. Sekalipun itu memalukan, menyesatkan karna seburuk-buruknya masa lalu, kita gak bisa pungkiri mereka adalah bagian sejarah dalam hidup kita. Bahwa kita pernah mengalami jatuh bangun, sejarah mencatat semuanya dan membungkus dalam kotak bernama memori. Tempatkan mereka di hati sebagai reminder kita dalam melangkah kedepan. Yang baik jadikanlah kenangan indah, yang buruk jadikanlah pelajaran berharga. Seorang teman bicara, "Del, gue mampir ke blog lo dan tanpa sengaja keasikan baca yang lama-lama. Kenapa gak dihapus aja?. Lo gak takut kalau kebaca temen-temen baru?" Hmmmm masa lalu kan bukan tato yang ketika berhijrah kita harus hapus itu tato. Lagian selama kenangan-kenangan pahit bukan lah aib, selama itu juga aku tidak merasa terganggu bila di publish. Perihal teman baru, biarlah...... Aku tidak perduli dengan penilaian orang. Karena aku hidup bukan sekedar untuk membuat orang lain terkesan. Dengan membagi kis
Ketika orang orang mulai menjadi bagian dari langkah hidup
kita. Mereka tahu apa soal kita? Kita bahakan bingung pada diri kita sendiri,
lalu mereka apa????
Tapi aku bagian dari mereka. Mengabaikan mereka sama saja
berjalan menuju jurang. Dengarkan, kalau tidak aku akan jatuh jauh menuju dasar
jurang. Itulah pilihannya.
Saat aku tak mampu berbuat apa-apa.. Bahkan kata maaf pun
menjadi tidak ada artinya. Menunggu dala raesah bertanya apa yang sedang
terjadi, apa yang salah dengan dirinya? Begitu sebagian mata melihatku saat
ini. Mungkin matanyapun begitu.
Aku benci keadaan ini…
Keadaan dimana tangan tak bisa berbuat..
Mulut tak bisa berucap..
Hati tak mampu memilih..
Saat ego
dikesampingkan demi kebahagian.. Berkata aku baik baik saja bahkan terasa
begitu nyata kalau kamu sama sekali tidak baik-baik saja.. Tawa itupun terasa
menyedihkan.
Aku tak bisa
memprediksi waktu, kapan keadaan ini akan terus berlangsung.
Sayang…
Apa pelukan ini terasa begitu menyesakkan??
Apa kau tidak bisa bernafas??
Maaf…
Maaf jika membuatmu sulit mengartikan semuanya..
Aku hanya ingin yang terbaik bagimu…
Bagi kita...
Komentar
Posting Komentar